Rumus layang-layang - Layang-layang adalah bangun datar dua dimensi yang dibentuk oleh dua buah segitiga sama kaki yang ukuran panjang alasnya sama panjang dan saling berhimpit. Atau menurut wikipedia layang-layang adalah sebuah bangun datar dua dimensi yang terbentuk oleh dua buah pasang rusuk yang masing-masing pasangannya sama panjang dan saling membentuk sudut.
Bangun belah ketupat merupakan bangun layang-layang yang rusuk-rusuknya sama panjang.
Bentuk bangun datar yang satu ini saya yakin sangat akrab dengan teman-teman semua karena bentuknya sama dengan layang layang yang sering kita mainkan di tanah lapang atau di sawah pada saat musim kemarau telah tiba. Oke sekarang kita kembali ke topik pembahasan, coba kamu perhatikan gambar di atas. Setelah kamu memperhatikan gambar di atas kamu akan melihat sisi layang-layang yang masing-masing di beri tanda s1 dan s2.
Sisi s1 dan s2 masing-masing memiliki pasangan yang panjangnya sama. Sedangkan d1 dan d2 adalah diagonal dari bangun layang-layang di atas, d1 adalah diagonal vertikal sedang d2 adalah diagonal horisontal. Untuk menghitung luas dan keliling bangun layang-layang kita memerlukan sebuah rumus, silahkan kamu simak pembahasan rumus matematika selengkapnya.
Luas = ½ . d1 x d2
Keterangan : d1 adalah diagonal vertikal
d2 adalah diagonal horizontal
Keliling = 2.s1 + 2.s2
atau
Keliling = 2 ( s1 + s2 ).
Jawab :
Diagonal horizontal = d1 = 10 cm
Diagonal vertikal = d2 = 20 cm
L = 1/2 x d1 x d2
= 1/2 x 10 cm x 20 cm
= 1/2 x 200
= 100 cm²
Jadi luas layang-layang tersebut adalah 100 cm².
2. Jika di ketahui sebuah layang-layang mempunyai panjang sisi yaitu s1 = 11 cm dan s2 = 13 cm. Hitunglah berapa keliling dari layang-layang tersebut.
Jawab :
K = 2(s1 + s2)
= 2( 11 + 13 )
= 2( 24 cm)
= 48 cm
Jadi keliling dari layang-layang tersebut adalah 48 cm.
Demikian pembahasan singkat tentang Rumus Luas Dan Keliling Layang-Layang. Jangan lupa baca juga pembahasan sebelumnya mengenai sifat-sifat trapesium.[]
Bangun belah ketupat merupakan bangun layang-layang yang rusuk-rusuknya sama panjang.
Bentuk bangun datar yang satu ini saya yakin sangat akrab dengan teman-teman semua karena bentuknya sama dengan layang layang yang sering kita mainkan di tanah lapang atau di sawah pada saat musim kemarau telah tiba. Oke sekarang kita kembali ke topik pembahasan, coba kamu perhatikan gambar di atas. Setelah kamu memperhatikan gambar di atas kamu akan melihat sisi layang-layang yang masing-masing di beri tanda s1 dan s2.
Sisi s1 dan s2 masing-masing memiliki pasangan yang panjangnya sama. Sedangkan d1 dan d2 adalah diagonal dari bangun layang-layang di atas, d1 adalah diagonal vertikal sedang d2 adalah diagonal horisontal. Untuk menghitung luas dan keliling bangun layang-layang kita memerlukan sebuah rumus, silahkan kamu simak pembahasan rumus matematika selengkapnya.
Rumus Luas Layang-layang
Luas = ½ . d1 x d2
Keterangan : d1 adalah diagonal vertikal
d2 adalah diagonal horizontal
Rumus Keliling Layang-layang
Keliling bangun layang-layang diperoleh dengan menjumlahkan panjang semua sisi-sisinya. Berarti rumus keliling dari layang layang adalah :
atau
Keliling = 2 ( s1 + s2 ).
Contoh Soal Layang-layang dan Pembahasannya
1. Jika di ketahui sebuah layang-layang memiliki panjang diagonal horizontal 10 cm dan diagonal vertikal 20 cm hitunglah berapa luas layang-layang tersebut.Jawab :
Diagonal horizontal = d1 = 10 cm
Diagonal vertikal = d2 = 20 cm
L = 1/2 x d1 x d2
= 1/2 x 10 cm x 20 cm
= 1/2 x 200
= 100 cm²
Jadi luas layang-layang tersebut adalah 100 cm².
2. Jika di ketahui sebuah layang-layang mempunyai panjang sisi yaitu s1 = 11 cm dan s2 = 13 cm. Hitunglah berapa keliling dari layang-layang tersebut.
Jawab :
K = 2(s1 + s2)
= 2( 11 + 13 )
= 2( 24 cm)
= 48 cm
Jadi keliling dari layang-layang tersebut adalah 48 cm.
Demikian pembahasan singkat tentang Rumus Luas Dan Keliling Layang-Layang. Jangan lupa baca juga pembahasan sebelumnya mengenai sifat-sifat trapesium.[]
0 Response to "Rumus Luas Dan Keliling Layang-Layang"
Post a Comment